Masa kehamilan adalah salah satu fase yang paling membahagiakan yang dialami oleh wanita. Pada fase tersebut tidak jarang ibu hamil mengalami mual muntah yang berlebihan, penurunan nafsu makan, porsi makan menjadi sedikit dari biasanya, bahkan sampai tidak mau makan sama sekali. Pada masa kehamilan, wanita wajib memenuhi kebutuhan gizinya yang akan meningkat sebesar 15% karena makanan yang dikonsumsi oleh ibu hamil akan digunakan untuk pertumbuhan janin sebesar 40% (Dewi Arlina, 2017). Selayaknya, ibu hamil harus memperhatikan jenis makanan apa saja yang dikonsumsi terutama makanan-makanan yang bisa saja membahayakan janin. Lalu, apa saja makanan yang harus DIHINDARI oleh ibu hamil?
- Zat Tambahan (aditif) dan Zat Pengawet.
Makanan ibu hamil harus sesehat mungkin. Selain itu, perlu menghindari makanan yang mengandung zat pengawet dan zat tambahan (zat aditif) yang dapat membahayakan janin. Selama kehamilan sebaiknya ibu hamil mengkonsumsi makanan yang “seimbang dan sehat”, yaitu makanan beragam yang terdiri dari nasi / ubi-ubian (sumber karbohidrat), sayuran segar (sumber serat dan vitamin), daging / telur / ikan (protein hewani), tahu / tempe (protein nabati), dan diselingi dengan buah-buahan.
Apabila hendak mengkonsumsi sayuran mentah sebagai lalapan atau buah-buahan segar, cucilah terlebih dahulu hingga bersih untuk menghilangkan pestisida yang masih menempel pada bahan makanan tersebut.
2. Kopi, teh, dan soft drink (cola, soda,dll)
Selain kopi dan teh yang memiliki kandungan kafein tinggi, ada juga cokelat dan soft drink. Meskipun belum terdapat penelitian yang menunjukan bahwa minum kopi dapat merusak kesehatan termasuk kelainan pada saat melahirkan. Pada masa kehamilan, kafein dapat menyebabkan gangguan tidur, pusing, serta sakit perut. Kafein juga membuat lambung menjadi asam, ditambah dengan rasa mual yang memicu timbulnya muntah (Gizi Seimbang dalam Siklus Kehidupan Manusia, 2006).
3. Makanan yang Tinggi Lemak
30 – 70% ibu hamil mengalami dyspepsia / gangguan pencernaan, yaitu asam lambung naik yang akan menyebabkan rasa panas dan sakit di dada sampai tenggorokan. Oleh karena itu, ibu hamil harus menghindari makanan yang tinggi lemak seperti seafood, jeroan, kulit ayam, makanan yang bersantan, makanan yang berbumbu tajam (terdapat lada, merica, dan cabai). Hindari juga makan cokelat dan makanan yang mengandung gas seperti kol, sawi putih, dan ubi-ubian. Setelah makan sangat disarankan agar jangan langsung tidur, tunggulah terlebih dahulu hingga 1 jam.
(Oleh: Fitri RNF, S.Gz)
Leave a reply